Mendengar suaramu,
bagai mendengar nyanyian nirwana
menyelusup jauh ke relung jiwa
damai mengaliri denyut jantungku
merasakan getar suaramu membelai hatiku
Namun aku belum bisa memandangmu
apalagi menatap matamu
Kau tahu ?
aku sangat ingin menatap teduhnya sinar matamu
tapi aku sadar aku takkan mampu
kian hari kian ku merindumu
walau aku tahu aku tak berhak untuk itu
aku terluka dengan rasa ini
kar’na ku tahu kau kan kecewa.
Mungkin aku terlalu berharap
Senin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: